Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa harga Bahan BakarMinyak (BBM) jenis Solar Subsidi yang dijual di pasaran saat ini masih jauh di bawah harga keekonomian.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana mengatakan harga BBM Solar subsidi saat ini masih dibanderol sebesar Rp 6.800 per liter. Padahal harga BBM Solar non subsidi seperti Dexlite harganya telah berada di atas 10 ribu per liter.
Harga Solar non subsidi, Dexlite misalnya, yang dijual oleh Pertamina, kini berada di level Rp 12.700 per liter. Bahkan, untuk Pertamina Dex dibanderol Rp 13.150 per liter.
“Jadi subsidi Solar itu tidak sampai terhadap angka keekonomiannya Solar. Subsidinya kan hanya 1.000/liter sekarang Rp 6.800/liter. Kan harga solar bukan Rp 7.800/liter. Lihat aja misalkan dexlite lain, itu kan angkanya di Rp 13-14 ribu per liter. Nah sisanya itulah yang disebut kompensasi,” kata dia beberapa waktu yang lalu.
Berikut Daftar Harga BBM di DKI Jakarta per 4 Oktober 2024:
BBM Pertamina DKI Jakarta:
Solar Subsidi: Rp 6.800/liter
Pertalite: Rp 10.000 per liter
Pertamax: 12.100 per liter
Pertamax Turbo: Rp 13.250 per liter
Pertamina Dex: Rp 13.150 per liter
Dexlite: Rp 12.700 per liter
Pertamax Green: Rp 12.700 per liter
BBM Shell
Shell Super: Rp 12.290 per liter
Shell V-Power: Rp 13.070 per liter
Shell V-Power Diesel: Rp 13.250 per liter (kecuali di Jawa Timur)
Shell Diesel Extra: Rp 12.840 per liter (hanya di Jawa Timur)
Shell V-power Nitro: Rp 13.260 per liter (kecuali di Jawa Timur)
BBM BP-AKR:
BP Ultimate: Rp 13.070 per liter
BP 92: Rp 12.290 per liter
BP diesel: Rp 12.840 per liter (hanya di Jawa Timur)
BP Ultimate Diesel: Rp 13.250 per liter
BBM Vivo:
Revvo 95: Rp12.950/liter
Revvo 92: Rp12.190/liter
Revvo 90: Rp 11.995/liter