Kapolri ajak kobarkan semangat dan tekad baru dalam rangka HUT RI

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam rangka memperingati HUT Ke-79 RI, mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mengobarkan semangat dan tekad baru untuk mewujudkan Nusantara dan Indonesia yang lebih maju.

Dalam keterangan  yang diterima di Jakarta, Sabtu, Kapolri mengatakan bahwa Indonesia telah melalui perjalanan panjang dalam mencapai kemerdekaan dan menjaga kedaulatannya.

Namun, tantangan yang dihadapi bangsa tidak akan berhenti sampai di sini saja. Menurutnya, pada era Nusantara baru, Indonesia harus mampu bergerak lebih cepat dan lebih kuat untuk menghadapi dinamika global yang terus berubah.

Gotong royong pun menjadi kunci untuk menjawab tantangan-tantangan ke depan. Bagi Kapolri, gotong royong bukan sekadar konsep, tetapi merupakan nilai luhur yang telah menjadi bagian dari identitas bangsa Indonesia. Dengan gotong royong, semua tantangan dan rintangan dapat diatasi bersama.

“Meskipun perbedaan ada di sekitar kita, tapi karya kita untuk memajukan bangsa. Meskipun keyakinan kami tidak sama, namun cinta tetap mempersatukan. Kami tidak berhenti untuk mendaki, bergandengan tangan saling melengkapi,” kata Kapolri.

Ia juga mengatakan bahwa perjalanan bangsa Indonesia belum selesai. Setiap generasi memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melanjutkan perjuangan pendiri bangsa.

Oleh karena itu, Kapolri mengajak seluruh masyarakat untuk tetap bersatu, bekerja sama, dan saling mendukung demi mewujudkan visi besar Indonesia Maju.

“Menjaga cita-cita bersama dengan persaudaraan. Mencapai puncak tertinggi untuk jayanya nusantara,” ucapnya.

Pada akhir ucapannya, ia menyampaikan ucapan selamat atas bertambahnya usia Republik Indonesia.

“Selamat ulang tahun ke-79 Republik Indonesia. Nusantara baru, Indonesia Maju,” ujarnya.

kera4d

Mencintai Indonesia dengan segala cara

Tidak perlu berangkat berperang mengangkat senjata, apalagi hingga mengorbankan nyawa. Generasi kiwari tinggal menikmati kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu. Tugas kita tinggal mengisinya dengan hal-hal berarti. Tidak harus para pejabat, pun mereka yang berpangkat, semua dari kita bisa berkontribusi untuk bersama mewujudkan Indonesia mulia, lebih dari sekadar merdeka.

Hari ini 17 Agustus 2024, usia negara kita telah mencapai 79 tahun. Usia yang cukup matang, namun bukan berarti kita boleh ongkang-ongkang karena merasa semua sudah aman. Peperangan yang lebih dahsyat justru tengah kita hadapi dan mungkin akan terus berkembang dalam berbagai versi.

Antara kemajuan zaman dan tantangan yang menyertai selalu sejalan dan beriringan, seperti kemajuan teknologi digital yang ternyata memunculkan sisi gelap berupa maraknya perjudian daring dan modus tipu-tipu yang ikut berkembang kian canggih. Juga pesatnya pergaulan global yang mengundang penjajahan versi baru, karena kita terlalu ramah menerima kedatangan budaya dan produk asing.

Bergaul secara global adalah keniscayaan zaman, namun ada aspek nasionalisme yang berada di tepi jurang. Terlebih angkatan remaja yang masih mudah ternganga oleh pesona para idola negara lain, dan serta-merta bersikap menghamba kepada mereka. Menggandrungi produk hiburan asing tidak terasa telah membuat seni budaya dalam negeri bagai anak tiri.

Para promotor yang cuma fokus berpikir dari aspek bisnis terus ketagihan mengundang para selebritas asing karena penjualan tiket berapa pun mahalnya selalu ludes terjual. Beruntung masih banyak yang memiliki kesadaran untuk menggalang keberpihakan pada budaya milik sendiri. Itulah salah satu perang gaya baru, membendung segala yang datang dari luar, baik budaya maupun suatu produk.

Apa pun yang berasal dari asing dan keberadaannya mendominasi di dalam negeri, bisa dikatakan sebagai penjajahan terselubung yang perlu kita perangi dengan semangat nasionalisme.

Untuk menyegarkan kembali nasionalisme dan mengingatkan konsep merdeka, kita bisa putar lagi pidato Presiden Soekarno pada peringatan 17 Agustus 1964 ketika sang proklamator menyampaikan gagasan Tri Sakti. Disebutkan bahwa makna merdeka itu ialah Berdaulat dalam politik, Berdikari dalam bidang ekonomi, dan Berkepribadian dalam kebudayaan.

Masih terkait kedaulatan, ada pula kata bijak Bung Karno yang layak dicamkan, “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka”.

Saat merayakan hari kemerdekaan, kenangan kita kontan melayang tertuju pada para tokoh pendiri bangsa yang telah mendobrak gerbang kemerdekaan. Jangan lupa dan perlu kita ketahui juga tokoh pergerakan yang telah merintis pondasi negara ini, jauh sebelum itu.

Tersebutlah dokter Soetomo yang hidup pada rentang tahun 1888 hingga 1938. Ajaibnya, pada masa itu, ketika kemerdekaan belum kita peroleh, tokoh pergerakan kelahiran Nganjuk, Jawa Timur, itu sudah sibuk membangun pondasi sosial ekonomi, selain kampanye mengobarkan kesadaran dalam berbangsa dan bernegara.

Menurutnya, pembangunan ekonomi untuk menyejahterakan rakyat tidak bisa menunggu nanti-nanti sampai kemerdekaan dapat direbut. Kesejahteraan, termasuk akses pendidikan dan layanan kesehatan adalah kebutuhan dasar masyarakat yang mendesak untuk diperjuangkan pemenuhannya, meski dalam situasi terjajah.

Pendiri pergerakan Budi Utomo itu mencita-citakan terwujudnya Indonesia mulia, yaitu bangsa yang bermartabat, berpendidikan, sehat dan sejahtera. Sebuah angan-angan yang melampaui zaman, karena, kala itu, untuk bisa merdeka saja masih mimpi.

Jangan bersedih karena anda bukan orang sehebat Soetomo, Bung Karno, Bung Hatta, Bung Tomo dan bung-bung yang lain atau RA Kartini, Cut Nyak Dien, Martha Christina Tiahahu, Laksamana Malahayati, serta sederet pemberani lainnya.

Kesempatan menjadi pahlawan bukan hanya terbuka selama masa penjajahan fisik, seperti zaman pendudukan Belanda dan Jepang. Di setiap zaman melahirkan tantangan besar yang mengundang para anak bangsa untuk menghadapi dan menaklukkannya.

Peperangan tidak otomatis hilang, usai duo Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan. Terkini, perang apa saja yang tengah kita hadapi? Perang terberat saat ini adalah melawan korupsi dan judi, dua penyakit yang sama-sama akut, hingga merusak sendi-sendi kehidupan. Selainnya, ada tantangan tersendiri dalam melindungi seni budaya dan beragam barang produksi dalam negeri. Menangi beragam peperangan itu sesuai kapasitas dan kompetensi yang kita miliki. Dari situ kita berpeluang menjadi pahlawan.

Untuk menjadi pahlawan memang harus mampu melakukan hal hebat yang luar biasa, tetapi tidak perlu mengkhayal sesuatu yang di luar jangkauan. Semisal, bila kita warga masyarakat biasa tidak harus bisa menangkap koruptor atau bandar judi kelas kakap, biarlah itu menjadi tugas aparat penegak hukum.

Menjadi pahlawan, secara sederhana mungkin dapat digambarkan seperti ini. Apa yang menjadi tugas, pekerjaan atau hobi kita, lakukan sehebat mungkin melampaui apa yang orang-orang pada umumnya mampu lakukan. Kata “melampaui” perlu digarisbawahi, karena jika kemampuan kita hanya seperti rata-rata orang lain, berarti kita biasa saja dan tidak ada yang istimewa.

Contoh Slamet Riyadi, guru Matematika SMP Negeri 4 Tengaran Satu Atap, Salatiga, Jawa Tengah, yang mengharumkan nama bangsa karena berhasil terpilih mengikuti program Honeywell for Educators at Space Academy (HESA). Ia bersama enam guru terpilih lainnya dikirim ke Space Academy, akademi antariksa di Hunstville, Alabama, AS. Mereka menjalani pelatihan ilmu STEM (Sains Technology Engineering/Teknik, Matematika) selama sepekan dan pelatihan fisik oleh astronaut NASA dan berkesempatan melakukan simulasi layaknya astronaut sesungguhnya.

Atau dari hobi juga bisa membuka jalan untuk menjadi pahlawan. Misalnya hobi olahraga bulu tangkis, renang, senam, atau lainnya yang ditekuni dengan sungguh-sungguh sampai menjadi atlet berpretasi, dikirim ke ajang pesta olahraga dunia dan pulang memboyong medali. Dari hobi, kita mengukir prestasi dan mengharumkan nama bangsa.

Selain itu, “perubahan” menjadi kata kunci lain yang dapat mengantar kita menjadi pahlawan. Jadilah pelopor, menginisiasi sebuah gerakan yang menghasilkan perubahan besar, seperti Swietenia Puspa Lestari, pendiri Divers Clean Action (DAC) dan Yayasan Penyelam Lestari Indonesia, yang menyelamatkan ekosistem laut dari pencemaran sampah plastik. Setelah 7 tahun berlalu, yayasan yang awalnya hanya berupa komunitas, sekarang telah memiliki banyak cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Berkat kepeloporannya, perempuan asal Bogor, Jawa Barat, lulusan Teknik Lingkungan Institut Teknologi Bandung (ITB), itu pernah masuk dalam daftar “30 Under 30” Forbes Asia tahun 2020.

Dalam bidang apa pun berkiprah, selalu membuka kesempatan untuk kita menghebat dengan membabat segala determinasi, baik natural maupun eksternal, hingga kelak layak disebut sebagai pahlawan.

Indonesia hari ini berulang tahun ke-79, doa terbaik untuk ultah adalah tidak sekadar berumur panjang, melainkan juga harus mulia. Bagaimana RI mencapai kemuliaan amat bergantung pada seberapa keras upaya anak-anak bangsanya.

Hari ini berlangsung upacara 17 Agustus yang perdana di Ibu Kota Nusantara (IKN). IKN menjadi kado terindah pada ultah ke-79 RI, mari beri apresiasi kepada segenap putra-putri bangsa yang telah mengerahkan ikhtiar terbaiknya dalam mewujudkan ibu kota baru Indonesia.

Bagi yang belum memiliki kontribusi, setidak-tidaknya tidak mencela mega karya anak bangsa itu. Selamat menyongsong “Nusantara baru, Indonesia maju”, Merdeka!

kas138

17 Agustus momentum Pulau Belakang Padang tingkatkan perekonomian

Pemerintah Kecamatan Belakang Padang menjadikan peringatan HUT Ke-79 RI sebagai momentum untuk meningkatkan perekonomian masyarakat lokal dengan menggelar pesta rakyat yang terdiri atas beberapa perlombaan serta atraksi budaya.

Camat Belakang Padang Ahmad Hanafi ditemui usai upacara 17 Agustus di Lapangan Upacara Belakang Padang, Sabtu, mengatakan ada sekitar 30 perlombaan yang dihelat menjelang dan saat peringatan 17-an.

“Totalnya hampir 30 kegiatan dilaksanakan. Motivasi kami melaksanakan pesta rakyat ini mau meningkatkan ekonomi masyarakat Belakang Padang pada khususnya, dan wilayah sekitar pada umumnya,” kata Hanafi.

Pesta rakyat Agustus-an ini, kata dia, sudah dimulai rangkaiannya sejak akhir Juli untuk kegiatan olahraga yang memakan waktu panjang, seperti pertandingan bola voli, bola kasti dan sebagainya.

Sementara pesta rakyat yang memerlukan waktu singkat digelar dari 10 sampai 17 Agustus 2024, seperti lomba Joget Lambak, Pop Yeye, karauke berpasangan, fashion show janda, tari kreasi, busana kreasi merah putih, lomba balapan becak, dayung perahu, dan sebagainya.

Selain itu, juga digelar lomba yang sudah menjadi tradisi masyarakat di pulau terdepan Indonesia yang berhadapan dengan Singapura, yakni sampan layar.

Sampan layar menjadi tradisi masyarakat pesisir yang dilestarikan oleh Pulau Belakang Padang saat 17 Agustus, tidak hanya diikuti oleh masyarakat lokal, tetapi juga masyarakat melayu dari Singapura dan Malaysia.

Namun untuk tahun ini, kata Hanafi, masyarakat Singapura dan Malaysia yang datang hanya untuk menonton, tidak ikut sebagai peserta.

“Kawan-kawan dari Singapura mengingat karena usia, mereka hanya datang untuk menonton dan meramaikan saja. Sampai sore semalam berbaur dari kawan-kawan Malaysia, Singapura mendukung kegiatan sampan layar boat race, dan kolek,” ujarnya.

Lomba sampan layar ini diikuti 30 peserta yang datang dari berbagai pulau, seperti Pulau Karimun, Bulang, dan Galang. Sedangkan kolek atau boat race diikuti 16 tim saja.

pgsoft

Mendongkrak UMKM melalui festival kuliner

 Kementerian Pariwisatadan Ekonomi Kreatif melihat industri kuliner di Tanah Air memiliki peluang untuk menembus pasar global, menyusul lima produk kuliner Indonesia diakui UNESCO sebagai warisan budaya tak benda.

Lima kuliner itu tentunya akrab di telinga masyarakat Indonesia, yakni rendang (Padang, Sumatera Barat), pempek (Palembang, Sumatera Selatan), nasi uduk, gabus pucung, dan sayur besan (Betawi, Jakarta). Bahkan sayur besan sendiri sudah jarang didengar di kalangan generasi muda.

Terkait hal itulah pemerintah dan sektor swasta kerap menyelenggarakan festival kuliner makan tradisional, dengan tujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat, termasuk ke sejumlah negara.

Bahkan Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Restog Krisna Kusuma mendorong agar kekayaan kuliner Nusantara ini lebih sering diperkenalkan ke luar negeri.

Seperti piza, makanan asal Italia yang sudah mendunia, termasuk di Indonesia. Sehingga tidak ada salahnya kuliner dengan potensi lokal juga dikenalkan di dunia. Harapannya semakin banyak kuliner Indonesia yang digemari di luar negeri, tentunya ikut mendongkrak devisa di dalam negeri.

Hanya saja, ada sejumlah persyaratan agar kuliner tradisional yang diproduksi kalangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang digarap secara turun temurun bisa diterima seluruh masyarakat Indonesia. Rasa tentu hal yang utama, selain itu kebersihan, higienis, kemasan, dan info kandungan bahan pangan.

Harus diakui kuliner Nusantara, saat ini sangat berkembang dan beberapa dikenal sebagai kuliner pinggir jalan atau street food. Bahkan, beberapa menjadi viral di kalangan masyarakat lokal, sehingga masyarakat rela antre untuk menikmati sepiring makanan atau secangkir minuman.

Hanya saja, beberapa pengusaha kuliner yang awalnya viral terkadang tidak mampu mempertahankan eksistensinya, sehingga sulit untuk berkembang. Selain itu, ada juga yang justru mampu melejit, bahkan mengembangkan sejumlah cabang. Dalam konteks ini, bimbingan, tentunya, sangat dibutuhkan.

Pemerintah DKI Jakarta memiliki wadah JakPreneur untuk menampung kalangan UMKM, khususnya di bidang kuliner, yang diberi ruang untuk konsisten dan berkembang. Bahkan, untuk meningkatkan kemampuan secara berkala, Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan bazar yang mengenalkan produk-produk UMKM kepada masyarakat.

Tidak hanya itu, seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) juga diwajibkan untuk memanfaatkan UMKM JakPreneur dalam setiap kegiatannya. Sebagai contoh untuk kegiatan rapat, jamuan tamu, dan hal lainnya, diwajibkan untuk memakai produk UMKM binaan.

slot online gampang maxwin

Warga Kampung Aur Medan gelar upacara HUT RI di tengah Sungai Deli

Warga Kampung Aur, KecamatanMedan Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara, menggelar upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI dengan cara yang unik dengan melakukannya di tengah-tengah Sungai Deli pada Sabtu.

Mereka ramai-ramai melaksanakan upacara kemerdekaan di aliran Sungai Deli, Medan, dimana sebagian warga yang terdiri anak-anak, dewasa, hingga orang tua turun ke sungai untuk mengikuti rangkaian acara kemerdekaan dengan khidmat.

Upacara kemerdekaan dimulai pukul 10.20 WIB. Meskipun volume air Sungai Deli tampak sedikit naik dari biasanya, namun hal tersebut tak melunturkan semangat masyarakat dan pengunjung untuk menyaksikan pengibaran bendera.

Kepala Lingkungan 4 Kampung Aur, Adnan mengajak masyarakat untuk terus mempererat tali persaudaraan dan saling membantu agar terciptanya kerukunan dan kehidupan bersosial yang harmonis.

“Di usia kemerdekaan yang ke-79 ini, kita harus terus menjaga semangat dan saling menguatkan, saling bergotong-royong untuk menjaga nilai-nilai Pancasila, terus melangkah ke depan dengan visi misi yang ada dan tekad yang bulat,“ ujarnya.

Sementara itu tokoh masyarakat setempat Safri Tanjung juga mengatakan bahwa upacara di aliran Sungai Deli rutin dilakukan setiap tahun sebagai bentuk kritik dan menyadarkan elemen masyarakat untuk menjaga kebersihan sungai.

“Dari kami mengedukasi warga untuk tidak buang sampah di sungai. Kami bentuk bank sampah dan sudah berjalan dua tahun. Saat ini sudah 400 kg sampah tidak ada ke sungai, sehingga bisa membuat kebersamaan menjaga lingkungan,” katanya.

olympus slot

Sekjen PBB serukan “jeda polio” di Gaza untuk kampanye vaksinasi

Sekretaris Jenderal(Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres pada Jumat (16/8) menyerukan “jeda polio” di Gaza untuk kampanye vaksinasi polio.

Dalam beberapa pekan terakhir, virus polio telah terdeteksi dalam sampel air limbah di Khan Younis dan Deir al-Balah, yang menandakan bahwa virus tersebut, yang dapat menyebabkan kelumpuhan, kini telah menyebar, dan ratusan ribu anak-anak di Gaza terancam.

“Polio tidak peduli dengan garis pemisah, dan polio tidak menunggu,” kata sekjen PBB kepada para wartawan di kantor pusat PBB di New York, seraya menekankan bahwa mencegah dan membendung penyebaran polio akan membutuhkan upaya yang masif, terkoordinasi, dan mendesak.

PBB berencana meluncurkan kampanye vaksin polio dua tahap di Gaza bagi lebih dari 640.000 anak di bawah usia 10 tahun, dan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) telah menyetujui penyediaan 1,6 juta dosis vaksin polio.

Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) sedang mengoordinasikan upaya pengiriman dan peralatan rantai dingin yang diperlukan untuk penyimpanan vaksin, dan Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA), penyedia layanan kesehatan primer terbesar di Gaza, memiliki tim medis yang siap untuk mendistribusikan vaksin dan membantu logistik.

Namun, tantangannya sangat besar, dengan sistem kesehatan, air, dan sanitasi di Gaza yang buruk, sebagian besar rumah sakit dan fasilitas perawatan utama tidak beroperasi, dan orang-orang terus-menerus terpaksa mengungsi demi keselamatan, ungkap Guterres.

Dirinya menguraikan tantangan-tantangan lain yang dihadapi kampanye tersebut, termasuk transportasi untuk vaksin dan peralatan rantai dingin, bahan bakar untuk tim kesehatan, layanan internet dan telepon yang dapat diandalkan, serta peningkatan jumlah dana untuk membayar para tenaga kesehatan.

“Dan yang terpenting, kampanye vaksinasi polio yang sukses membutuhkan keamanan” bagi para tenaga kesehatan, anak-anak dan keluarga, serta fasilitas kesehatan agar terlindung dari serangan bom, ujarnya.

Sekjen PBB mengimbau semua pihak untuk segera memberikan jaminan konkret yang dapat menjamin jeda kemanusiaan untuk kampanye tersebut. “Vaksin utama untuk polio adalah perdamaian dan gencatan senjata kemanusiaan sesegera mungkin,” ujar Guterres, seraya menambahkan “Namun, bagaimanapun juga, jeda polio merupakan suatu keharusan.”

Polio melampaui politik, dan melampaui semua perpecahan, ujarnya. “Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk bersatu. Melakukan mobilisasi, bukan untuk melawan orang lain, melainkan untuk melawan polio.”

slot online

GBN Semarakkan upacara HUT ke-79 RI bawakan lagu nasional dan daerah

 Orkestra dan paduan suara nasional Gita Bahana Nusantara membawakan sejumlah lagu nasional dan daerah untuk menyemarakkan upacara detik-detik proklamasi memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu.

Dipimpin oleh konduktor muda Eki Satria, Gita Bahana Nusantara membawakan sejumlah lagu nasional dengan penuh semangat, seperti lagu “Hari Merdeka,” karya Husein Mutahar serta lagu “Berkibarlah Bendera Negeriku,” ciptaan Gombloh yang diaransemen oleh Singgih Sanjaya.

Tidak berhenti sampai di situ, mereka juga membawakan secara medley lagu-lagu daerah yang menjadi cerminan keragaman budaya Indonesia.

Medley tersebut terdiri atas lagu “Jali-Jali,” “Tutukoda”, “Gending Sriwijaya”, “Kampuang Nan Jauh di Mato”, “Sipatokaan”, dan “Rasa Sayange”. Lagu-lagu tersebut diaransemen oleh Purwacaraka.

Penampilan Gita Bahana Nusantara ini sekaligus menjadi penutup rangkaian upacara detik-detik proklamasi memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.

Gita Bahana Nusantara, yang merupakan representasi “Indonesia mini,” terdiri atas orkestra dan paduan suara yang menjadi wadah ekspresi seni dan budaya bagi generasi muda.

Gita Bahana Nusantara beranggotakan 191 putra-putri terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia dan telah diseleksi melalui proses audisi ketat. Mereka tampil dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Tanah Air yang mencerminkan kekayaan budaya Indonesia.

Rangkaian agenda peringatan HUT Ke-79 RI tahun ini digelar di dua lokasi secara serentak dan terhubung (hybrid) yaitu di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN) dan di Istana Merdeka Jakarta.

Presiden Joko Widodo memimpin langsung Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dalam rangka HUT Ke-79 RI di Istana Negara IKN. Sementara, Wakil Presiden Ma’ruf Amin memimpin upacara di Istana Merdeka Jakarta.

HUT ke-79 RI juga menjadi momentum istimewa karena untuk pertama kalinya bendera pusaka dikibarkan saat peringatan HUT RI di ibu kota baru.

Tahun ini, tema HUT RI adalah “Nusantara Baru lndonesia Maju” yang menunjukkan momentum transisi Indonesia yakni dalam menyongsong ibu kota baru Nusantara, dan transisi pemerintahan.

kas138

Menko Hadi ajak jajarannya kenang jasa pahlawan saat HUT RI

 Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto mengajak seluruh jajarannya untuk mengenang jasa para pahlawan bangsa di momen HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8).

“Mari kita bersyukur atas nama Tuhan yang Maha Kuasa karena kita diberikan kemerdekaan dan 79 tahun kita merasakan kemerdekaan,” kata Hadi pada acara syukuran usai menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-79 RI di Kantor Kemenko Polhukam.

Menurut Hadi, generasi muda harus mengingat seluruh pengorbanan para pahlawan demi meningkatkan jiwa nasionalisme dan cinta tanah air.

Semangat perjuangan para pahlawan itu harus diikuti oleh kalangan generasi muda untuk memajukan bangsa.

Di tengah momentum perayaan hari kemerdekaan ini, Hadi kembali mengingat jajarannya tentang misi Indonesia mewujudkan “Indonesia Emas” tahun 2045 mendatang.

Dia berharap para generasi muda di jajarannya memiliki semangat perjuangan yang kuat seperti para pahlawan demi mewujudkan “Indonesia Emas” 2024.

“Mari kita bersama-sama untuk tetap berkomitmen, bekerja keras, untuk bisa mendukung, menjaga, hingga kita bisa mencapai cita-cita kita menuju Indonesia Emas 2045,” tutup Hadi.

slot online thailand

Lagu di Pagelaran Sabang Merauke menggambarkan semangat juang pahlawan

Sutradara Pagelaran Sabang Merauke Rusmedie Agus mengatakan lagu-lagu yang ditampilkan pada pertunjukan teater musikal Pagelaran Sabang Merauke menggambarkan semangat perjuangan pahlawan-pahlawan Indonesia.

“Mengenai pemilihan lagu tentunya kami juga menjadi pertimbangan harus kami selaraskan pahlawan siapa yang kami usung kemudian lagu ini bisa mendukung spirit dari pahlawan tersebut atau tidak,” ujar Rusmedie saat ditemui usai preview Pagelaran Sabang Merauke di Jakarta Pusat pada Kamis (16/8).

“Ini penting agar kemudian tema Pahlawan Nusantara baik lagu maupun semua elemen di atas panggung memang representasi dari spirit pahlawan nusantara tersebut,” imbuhnya.

Penata musik Pagelaran Sabang Merauke Dian HP menambahkan, pemilihan lagu-lagu yang ditampilkan juga mempertimbangkan aspek eksplorasi aransemen dan tarian. 

“Pemilihan lagu sebetulnya kan yang jelas lagunya itu memungkinkan selain untuk dieksplor secara teatrikal dan tarian tapi juga memungkinkan untuk dieksplor melalui musik kemudian bisa ada kemungkinan untuk memasukkan unsur choir dan tradisional,” ujar Dian.

Pagelaran Sabang Merauke menyuguhkan deretan lagu-lagu daerah secara apik yang memadukan unsur musik tradisional dan orkestra.

Pagelaran Sabang Merauke menampilkan 35 lagu yang berasal dari berbagai wilayah Indonesia yang dikemas oleh lantunan musik tradisional, musik orkestra dari Jakarta Concert Ocherstra pimpinan Avip Priatna, serta paduan suara yang dinyanyikan Batavia Madrigal Singer dan The Resonanz Children Choir.

Lagu-lagu daerah yang ditampilkan di Pagelaran Sabang Merauke mewakili berbagai provinsi di Indonesia di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku, Bali, NTB, NTT dan Papua.

Mengusung tema “Pahlawan Nusantara”, Pagelaran Sabang Merauke juga menampilkan kisah para pahlawan Indonesia yang dikemas dengan aksi teaterikal.

Pertunjukan kolosal yang digelar di JIExpo Theatre pada 17 dan 18 Agustus 2024 ini melibatkan 325 seniman musik dan tari yang akan membawakan tarian dan total 35 lagu dari hampir seluruh provinsi di Indonesia mulai dari Aceh sampai Papua.

Tidak hanya itu, Pagelaran Sabang Merauke juga akan menyuguhkan penampilan alat musik tradisional yang autentik dari berbagai daerah di Indonesia seperti talempong, gamelan, gambang kromong, tifa, dan masih banyak lagi.

Dua solois wanita yakni Isyana Sarasvati dan Yura Yunita sebagai penyanyi bersama dengan Christine Tambunan, Alicia Hartono, Mirabeth Sonia, Nino Prabowo, Gabriel Harvianto, Taufan Purbo, Swain Mahisa, Yan Yosua, dan Alsant Nababan.

pragmatic slot online

Pemain terbaik Piala Dunia U-17 gabung AS Monaco

Pemain terbaik Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia, Paris Brunner, bergabung bersama klub Liga Prancis, AS Monaco.

Pemain akademi Borussia Dortmund itu diboyong oleh Monaco dengan nilai transfer yang tidak disebutkan, namun akan dikontrak selama empat tahun hingga 2028.

Dalam laman AS Monaco pada Sabtu, Brunner akan langsung dipinjamkan kepada Cercle Bruges selama musim ini.

Direktur Olahraga Borussia Dortmund Sebastian Kehl menyesalkan kepindahan penyerang berkebangsaan Jerman tersebut.

Kehl sebenarnya ingin mengikat kontrak Brunner dalam jangka waktu panjang karena menilai pemain terbaik Piala Dunia U-17 itu talenta yang sangat berbakat.

“Kami berterima kasih kepada Paris atas waktunya di BVB dan tentu saja mendoakan yang terbaik untuknyan,” kata Kehl.

Brunner sudah 38 kali memperkuat Dortmund U19 di A-Junioren-Bundesliga Barat dengan mencetak 24 gol dan sepuluh assist. 

Brunner adalah bagian penting Jerman U-17 saat menjuarai Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia. 

slot online gampang menang